Kediri, hapraindonesia.co – Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri melaunching Kampung Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Digital di Sentra Tenun Ikat Kodok Ngorek Kelurahan Bandar, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri. Kampung UKM Digital ini memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK).
Wakil Walikota Kediri Lilik Muhibbah mengatakan, atas nama Pemerintah Kota Kediri, pihaknya mengucapkan terima kasih atas kerjasama dengan PT.Telkom ini.
“Dengan keseriusanTelkom untuk mendukung kemajuan IT kami berharap agar pelaku UMKM pro aktif dalam memanfaatkan IT untuk pemasaran produknya,” ujarnya, Kamis (28/4/2016).
Menurut Ning Lik, sapaan akrabnya, pemanfaatan IT dalam pemasaran produk dirasa penting karena saat ini telah memasuki era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Dimana produk UMKM Indonesia akan bersaing dengan produk dari luar negeri.
“Harapannya, dengan pemasaran secara online produk UMKM Kota Kediri tidak akan kalah dengan produk luar negeri,” terangnya.
Nik Lik menambahkan, kedepan akan ada standart bagi produk Tenun Ikat Bandar Kidul ini. Dengan adanya standarisasi ini diharapkan kualitas tenun ikat di beberapa sentra tenun bisa sama dan pengrajin tenun di Kota Kediri bisa melayani pesanan tenun dalam jumlah banyak.
Launching ini disaksikan oleh General Manager (GM)Telkom Witel Jawa Timur Ir.Sinung, Perwakilan dari Bank Indonesia Gatot Kurniawan, Kepala Disperindagtamben Yetty sisworini, Kepala BPM Kota Kediri Triyono Kutut, dan para pelaku pengrajin Tenun Ikat Bandar kidul.
(adv/hms)