Foto: Dok/HI |
Kediri, hapraindonesia.co – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun kemerdekaan Republik Indonesia (HUT RI) yang ke-72 yang jatuh pada, Kamis 17 Agustus 2017. Pondok pesantren Lirboyo Kediri menggelar acara Doa untuk Pahlawan, dan Tasyakuran Kemerdekaan Republik Indonesia Rabu, 24 Dzulqadah 1438, (16/08/2017), yang bertempat di Aula Al-Muktamar pukul dimulai pukul 22.30 WIB sampai selesai.
Sekitar 15 ribu santri laki-laki yang menuntut ilmu di Ponpes Lirboyo nampak dengan khusuk dan khidmad mengikuti serangkaian acara dan melantunkan doa-doa dari ayat suci Al-quran dengan masing-masing santri membawa atribut bendera merah putih.
Ditemui seusai acara KHM Abdul Muid Shohib selaku pengasuh Ponpes Lirboyo yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Kediri mengatakan, Pada malam ini Ponpes Lirboyo sengaja menggelar doa bersama untuk mengenang Pahlawan yang telah mendahului kita serta mensyukuri nikmat kemerdekaan yang diberikan Allah kepada Bangsa Indonesia.
“Kita sengaja mengadakan acara ini selain wujud syukur kepada Allah, kami juga mengirimkan doa untuk para pahlawan yang telah mendahului kita. karena jasa para pahlawanlah hari ini kita bisa menikmati kemerdekaan” ujarnya.
Masih lanjut Gus muid sapaan Akrab KHM Abdul Muis Shohib juga menjelaskan peran santri pada jaman merebut kemerdekaan sangat besar. Seperti diketahui dahulu para kyai dari berbagai tempat termasuk Ponpes Lirboyo selalu mengirimkan santri terbaiknya ke surabaya untuk bergabung dengan laskar-laskar Satri bersatu padu melawan penjajah.
Gus Muid juga berharap kedepannya dengan nikmat kemerdekaan ini dapat di isi oleh generasi penerus dengan hal-hal yang baik. “Generasi penerus mampu membangun negara yang sejahtera, makmur dan adil. Jika ketiganya sudah dapat terwujud otomatis masyarakat dapat beribadah kepada Allah dan berakhir berkah untuk bangsa ini, sehingga terwujudlah negara yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur” harapnya.
(b@m)