Kediri, hapraindonesia.co – Nasib naas menimpa Mujirah, 60, buruh tani warga Desa Tanjung RT 04 RW 03 Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri. Pasalnya dia saat menyebrang di jalan umum simpang tiga Desa Tanjung, Jumat (6/3) pagi sekitar 09.30 Wib ditabrak pengguna sepeda motor hingga mengalami luka berat dan merenggut nyawanya.
Peristiwa kecelakaan ini saat ini ditangani unit Satlantas Polres Kediri. Informasi yang dihimpun, peristiwa kecelakaan ini bermula saat Mujirah baru saja membeli jajan gorengan yang berada di depan rumahnya itu. Usai membeli jajan, Mujirah menyebrang dari arah barat menuju ke timur.
Sungguh tak disangka, dari arah selatan menuju ke utara sepeda motor Honda Beat warna putih kombinasi biru dengan Nopol AG 5831 EI yang di kendarai Wika Wijayani, 25, warga Dusun Bulurujo RT 02 RW 02 Desa Semen, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri, melaju dengan kecapatan tinggi hingga menabrak Mujirah.
Keduanya pun terpental ke sisi kiri pinggir jalan dan tak sadarkan diri. Sementara itu, Rudi, 38, yang saat itu berada dekat di lokasi kejadian langsung menolongnya.
Takut terjadi hal yang mengkhawatirkan Rudi langsung melaporkan peristiwa kecelakaan tersebut ke Polsek Pagu. Petugas pun langsung datang menuju ke lokasi kejadian dan melakukan olah TKP.
“Mujirah setelah di larikan ke RS Aura Syifa kondisinya kritis dan setelah di rujuk ke RS Bhayangkara Kota Kediri. Dan pada saat menjalani perawatan medis Mujirah meninggal dunia,”tutur Kasi Humas Polsek Pagu Aiptu Herry Kussusanto, saat dikonfirmasi.
Wika Wijayanti yang sudah sadar langsung menjalani perawatan di rumah. Sementara itu, sepeda motor Honda Beat milik Wika W diamankan di Mapolsek Pagu.”Kasus kecelakaan ini kita limpahkan ke unit Satlantas Polres Kediri,”terang Kasi Humas.(Dt/B@m)
Keterangan Gambar : Sepeda motor Honda Beat milik Wika Wijayanti saat diamankan di Polsek Pagu.
