Kediri, hapraindonesia.co – Diduga kelelahan saat membajak sawah petani di Dusun Ngandong, Desa Nanggungan, Kecamatan Kayen Kidul, Kabupaten Kediri, Sukri, 53, buruh tani warga Dusun Cingkirejo, Desa Maduretno, Kecamatan Papar, Kabupaten Kediri, Senin (9/3) pagi sekitar pukul 10.00 Wib, ditemukan tewas di lokasi pesawahan.
Karena takut terjadi hal yang tidak diinginkan, warga warga yang mengetahui hal tersebut lantas melapor peristiwa tersebut ke pihak kepolisian.
Informasi yang dihimpun, peristiwa penemuan mayat tersebut diketahui pertama kali Suwadi, 46, warga Dusun Ngandong. Saat itu dia melihat Sukri (korban) membajak di bengkok sawah milik Kades Nanggungan, menggunakan traktor.
Sukri yang saat itu duduk di pinggir sawah tiba-tiba jatuh tergeletak dan tak sadarkan diri. “Dia (Sukri) duduk dipinggir dan langsung tergeletak. Lalu saya teriak memanggil para pekerja buruh tani yang ada disini untuk memberi pertolongan. Dan ternyata dia sudah meninggal dunia,”tutur Suwadi.
Takut terjadi hal yang tidak diinginkan, warga melapor ke perangkat desa setempat dan diteruskan ke Polsek Pagu. Mendapat laporan tersebut, petugas langsung menuju ke lokasi kejadian bersama tim medis Puskesmas setempat.
Kasi Humas Polsek Pagu Aiptu Herry Kussanto menuturkan, dari hasil pemeriksaan tim medis, ditubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiayaan.
“Dari keterangan keluarga korban, sekitar 1 bulan yang lalu Sukri sempat beberapa kali pingsan tanpa sebab.Diduga, Sukri kelelahan dan masuk angin lalu gak kuat dan meninggal dunia,”jelas Kasi Humas.(Dt)
Keterangan Gambar :Warga saat mengangkat jenazah Sukri yang tewas di area pesawahan, untuk di bawa ke rumah duka, Kediri, Jawa Timur.