• Home
  • Politik – Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Ekbis
  • Sosial – Budaya
  • Pendidikan – Kesehatan
  • Hukum – Kriminal
Selasa, 7 Februari 2023
  • Login
HAPRA Indonesia
  • Home
  • Politik – Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Ekbis
  • Sosial – Budaya
  • Pendidikan – Kesehatan
  • Hukum – Kriminal
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik – Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Ekbis
  • Sosial – Budaya
  • Pendidikan – Kesehatan
  • Hukum – Kriminal
No Result
View All Result
HAPRA Indonesia
No Result
View All Result

Dinkes Kota Kediri Gelar Workshop Keamanan Pangan

HAPRA Indonesia by HAPRA Indonesia
18/12/2015
2 min read
0 0
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Kediri, hapraindonesia.co – Berdasarkan penelitian dan survei langsung oleh Dinas Kesehatan Kota Kediri dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) yang mengindikasikan banyak jajanan yang dibuat para pedagang kaki lima disekolah yang tidak sehat. Atas dasar survei tersebut Dinkes Kota Kediri sengaja menggelar Workshop Keamanan Pangan dengan mengundang para pedagang, yang bertempat di Lotus Hotel Kediri, Kamis (17/12/2015) siang.
Acara Workshop Keamanan Pangan ini dibuka langsung oleh Ketua Tim Penggeak PKK yang juga Istri Wali Kota Kediri Ferry Silviana Feronica Abdullah Abu Bakar.

Ketika ditemui disela-sela acara workshop Bunda Fey sapaan akrab Ibu walikota kediri menginginkan agar para pedagang yang berjualan jajanan bisa mengubah pola pemikiran dengan menjual makanan sehat, “Saya berharap mereka mau hijrah ke makanan sehat. Segala pengawet dilupakan,” katanya seusai memberikan sambutan.

Bunda Fey juga menambahkan, pemerintah berupaya semaksimal mungkin untuk memfasilitasi agar para pedagang ini mendapatkan ilmu baru, agar para pedagang lebih paham tentang keamanan makanan yang dijual. Terlebih lagi, makanan itu dikonsumsi anak-anak.

“Pola pemikiran harus diubah. Saya berharap, mereka mau hijrah membuat makanan yang sehat. Pemerintah sudah konsentrasi, tapi penjual tidak mau berubah pola pikirnya, ya tidak bisa,” tegas Bunda Fey.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri Sentot Imam Suprapto, ketika ditemui di sela-sela kegiatan workshop keamanan pangan tersebut mengatakan banyak anak yang mengonsumsi jajanan berdasarkan kesukaaan, seperti cilok maupun bakso. Jajanan ini juga sering dijual di sekolah-sekolah.

Dari sejumlah penelitian, ternyata kandungan jajanan itu ada yang tidak sehat, misalnya saus yang ternyata mengandung bahan berbahaya seperti Rhodamin B yang sering digunakan untuk pewarna tekstil, maupun bahan berbahaya lainnya.

Sentot menjelaskan, dampak jika mengonsumsi makanan yang terkontaminasi bahan berbahaya itu tidak akan langsung terlihat. Dampak itu baru terlihat 5-10 tahun mendatang. Mereka bisa terkena beragam penyakit berbahaya.

“Penyakit bisa muncul jika makan makanan yang menggunakan bahan pengawet, misalnya liver, ginjal, sampai saluran pencernaan. Penyakit ini juga tidak langsung muncul, melainkan 5-10 tahun lagi,” paparnya.

Ia mengaku sengaja mengadakan acara ini dengan mengundang para pedagang. Hal itu sebagai bentuk edukasi, terutama bagi para pedagang agar menjual makanan yang sehat dan tidak berbahaya. Edukasi ini juga demi keamanan jangka panjang.

“Ini untuk keamanan jangka panjang, sebab generasi yang mengonsumsi ini mayoritas anak-anak. Jika dibiarkan, nantinya harus menyiapkan anggaran yang lebih tinggi, karena salah konsumsi,” ujarnya. (Advdinkes/*)

Previous Post

Wujud Sinergitas antara TNI, Polri dan Masyarakat

Next Post

Kurangi Polusi Udara, Pemkot Kediri Adakan Gerakan Menanam Satu Milyar Pohon

HAPRA Indonesia

HAPRA Indonesia

Related Posts

Ngopi Bareng Perdana di Pendopo, Mas Dhito: Kami Berusaha Melayani Panjenengan Semua
Pemerintahan

Ngopi Bareng Perdana di Pendopo, Mas Dhito: Kami Berusaha Melayani Panjenengan Semua

by HAPRA Indonesia
04/02/2023
0

Hapraindonesia.co - Pertama kali setelah selesai direhabilitasi dan dikembalikan pada fungsinya, Bupati Hanindhito Himawan Pramana mengumpulkan warga Kabupaten Kediri di...

Read more
Bertemu Dirjen Perkebunan, Mas Dhito Fokus Kembangkan Kopi

Bertemu Dirjen Perkebunan, Mas Dhito Fokus Kembangkan Kopi

03/02/2023
Begini Cara Bhabinkamtibmas Desa Kalidawir Berikan Pembinaan Kamtibmas

Begini Cara Bhabinkamtibmas Desa Kalidawir Berikan Pembinaan Kamtibmas

03/02/2023
Mas Dhito Sebut Kecamatan Banyakan Bakal Jadi Magnet Baru

Mas Dhito Sebut Kecamatan Banyakan Bakal Jadi Magnet Baru

03/02/2023
Next Post

Kurangi Polusi Udara, Pemkot Kediri Adakan Gerakan Menanam Satu Milyar Pohon

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

ADVERTISEMENT
  • Trending
  • Comments
  • Latest

Situs Pribadi Unggah Foto Mesum Mengatasnamakan SMPN 21 Surabaya

10/02/2014

Ungkap ‘Budi Gunawan’ Lain

18/01/2015

Tukang Sol Sepatu Sambil Jadi pengepul Togel

18/12/2014

Fasilitasi Wira Usaha dengan Menggelar Bazar UMKM

17/12/2017

Situs Pribadi Unggah Foto Mesum Mengatasnamakan SMPN 21 Surabaya

2

Penjualan Lahan UGM Tersangkut Penggelapan Pajak?

1

Ungkap ‘Budi Gunawan’ Lain

1

Banyak Jalan Berlubang di Kab Kediri, Membahayakan Pengguna Jalan

1
Ngopi Bareng Perdana di Pendopo, Mas Dhito: Kami Berusaha Melayani Panjenengan Semua

Ngopi Bareng Perdana di Pendopo, Mas Dhito: Kami Berusaha Melayani Panjenengan Semua

04/02/2023
Bertemu Dirjen Perkebunan, Mas Dhito Fokus Kembangkan Kopi

Bertemu Dirjen Perkebunan, Mas Dhito Fokus Kembangkan Kopi

03/02/2023
Begini Cara Bhabinkamtibmas Desa Kalidawir Berikan Pembinaan Kamtibmas

Begini Cara Bhabinkamtibmas Desa Kalidawir Berikan Pembinaan Kamtibmas

03/02/2023
Mas Dhito Sebut Kecamatan Banyakan Bakal Jadi Magnet Baru

Mas Dhito Sebut Kecamatan Banyakan Bakal Jadi Magnet Baru

03/02/2023

Recent News

Ngopi Bareng Perdana di Pendopo, Mas Dhito: Kami Berusaha Melayani Panjenengan Semua

Ngopi Bareng Perdana di Pendopo, Mas Dhito: Kami Berusaha Melayani Panjenengan Semua

04/02/2023
Bertemu Dirjen Perkebunan, Mas Dhito Fokus Kembangkan Kopi

Bertemu Dirjen Perkebunan, Mas Dhito Fokus Kembangkan Kopi

03/02/2023
Begini Cara Bhabinkamtibmas Desa Kalidawir Berikan Pembinaan Kamtibmas

Begini Cara Bhabinkamtibmas Desa Kalidawir Berikan Pembinaan Kamtibmas

03/02/2023
Mas Dhito Sebut Kecamatan Banyakan Bakal Jadi Magnet Baru

Mas Dhito Sebut Kecamatan Banyakan Bakal Jadi Magnet Baru

03/02/2023
HAPRA Indonesia

© 2020 HAPRA Indonesia - all right reserved.

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Info Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik – Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Ekbis
  • Sosial – Budaya
  • Pendidikan – Kesehatan
  • Hukum – Kriminal

© 2020 HAPRA Indonesia - all right reserved.

  • Login

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In