Foto: Ist |
Mojokerto, hapraindonesia.co – Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-46 Tahun 2018 dengan tema “Kerukunan dalam Keluarga dan Lingkungan untuk Wujudkan Indonesia Damai” sekaligus Pengukuhan Agen Gerakan Nasional Orang Tua Membacakan Buku (Gernas Baku) dengan tema “Dengan Membacakan Buku pada Anak Usia Dini, Optimalkan Kemampuan Berkomunikasi dan Berbahasa Sejak Dini”, digelar pada Selasa (6/3) pagi kemarin di Pendopo Graha Majatama.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Mojokerto, Ikfina Kamal Pasa, membacakan sambutan Ketua Umum Tim Penggerak PKK Pusat, Erni Guntarti Tjahyo Kumolo.
“Makna mendalam dari tema HKG ke-46 tahun 2018 ini, yakni mengingatkan kita semua bahwa keluarga dan lingkungan jadi benteng utama terwujudnya masyarakat aman tentram dan damai. Tema ini juga tepat, karena tahun ini sampai tahun 2019 banyak disebut sebagai tahun politik, seiring diadakannya Pilkada serentak di 171 daerah dan Pilpres pada tahun berikutnya yang diharapkan berlangsung damai. Saya juga mengajak jajaran TP PKK untuk memberi bimbingan dan pembinaan pada kader-kader PKK termasuk kader Dasawisma, karena pada mereka terletak fungsi kerja termasuk di dalamnya menciptakan lingkungan yang damai tersebut,” tutur Ikfina.
Terkait pengukuhan agen Gernas Baku, Ikfina juga melaporkan bahwa pengukuhan ini merupakan hasil dari kegiatan yang dihadiri Bunda PAUD se-Inndonesia dan laskar Himpaudi se-Indonesia akhir bulan Februari lalu di Bandung.
“Ini adalah hasil kegiatan pada akhir Februari di Bandung yang dihadiri Bunda PAUD se-Indonesia dan laskar Himpaudi se-Indonesia, dalam hal ini Kementrian Pendidikan bekerjasama dengan Himpaudi Pusat, akan melaksanakan kegiatan Gernas Baku. Gerakan ini akan dilaunching pada momen Hari Pendidikan Nasional tanggal 5 Mei 2018. Dimana para orangtua dari anak usia dini membacakan buku untuk anaknya secara serentak. Namun sebelumnya akan dilaksanakan rangkaian kegiatan, salah satunya adalah pengukuhan agen Gernas Baku yakni para Bunda PAUD se-Kabupaten Mojokerto dan laskar Himpaudi pada hari ini,” jabar Ikfina.
Bupati sekaligus Ketua Pembina PKK Kabupaten Mojokerto, Mustofa Kamal Pasa, dalam arahannya memuji PKK sebagai suatu gerakan wanita yang memberi kontribusi nyata terhadap pemerintah dan masyarakat.
“Prioritas pembangunan di daerah adalah infrastruktur, namun hal tersebut akan berjalan imbang dengan pembangunan manusia dan penguatan ekonomi masyarakat. Saya kira keberadaan PKK dengan segala peran aktif para kadernya, sangat berkontribusi terhadap pembangunan. PKK adalah mitra pemerintah, semoga terus berjaya di usia yang ke-46 ini”, ujar bupati.
Hadir juga dalam acara ini Sekretaris Daerah Kabupaten Mojokerto, Herry Soewito, para kepala OPD Kabupaten Mojokerto, Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Mojokerto, Yayuk Pungkasiadi, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Mojokerto, Diah Ratna Herry Soewito serta dokter Arief Alamsyah sebagai narasumber acara dengan suguhan tema bertajuk “Menyelamatkan Generasi, Membangun Negeri”.
( Taurus Adv)