Mojokerto, hapraindonesia.co – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mojokerto mengelar rapat paripurna dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Mojokerto ke-728, dengan tema “Bersatu Dalam Perbedaan, Harmoni Dalam Ke Bhinnekaan, Berkerja Sama Untuk Mojokerto Bangkit dan Maju”, Rapat paripurna dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Ayni Zuroh . Diruangan rapat Graha Whicesa DPRD Kabupaten Mojokerto.Jumat (7/05/2021).
dihadiri oleh Bupati Mojokerto Hj Ikfina Fatmawati berserta Wakil Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra LC, Pj Setdakab, Himawan Subagio, forkopimda, dan OPD.
Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto Hj Ayni Zuroh SE dalam sambutannya menyampaikan berapa hal bahwa rapat paripurna ini sesuai forum karena anggota dewan yang hadir lebih dari 50% dan selain itu kita tetap patuhi prokes dengan jaga jarak. Hj Ayni Zuroh SE mempersilahkan wakil ketua membacakan riwayat hari jadi Kabupaten Mojokerto.
Setia Puji Lestari, Wakil Ketua DPRD menceritakan riwayat hari jadi Kabupaten Mojokerto mempunyai akar sejarah berkaitan erat dengan kebesaran Mojopahit dimana Raden Wijaya Raja Mojopahit berhasil mengalahkan pasukan Tar Tar.
Selanjutnya setelah melalui proses pembahasan didalam sidang-sidang Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Mojokerto, mengenai Hari Jadi Mojokerto telah disepakati bahwa Hari Jadi Mojokerto adalah tanggal 09 Mei 1293 Masehi, dengan Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Nomor : 09 Tahun 1993 tanggal 8 Mei 1993, tentang persetujuan Penetapan Hari Jadi Kabupaten Mojokerto, maka Bupati Kepala Daerah Tingkat II Mojokerto H. MAHMOED ZAIN, SH mengeluarkan Surat Keputusan Bupati Kabupaten Mojokerto Daerah Tingkat II Mojokerto Nomor : 230 Tahun 1993 tanggal 8 Mei 1993 tentang Penetapan Hari Jadi Kabupaten Mojokerto. Pungkas Setia Puji Lestari.
Bupati Mojokerto, Hj ikfina Fatmawati dalam sambutannya mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa dan beberapa hari lagi akan memasuki hari raya idul Fitri 1 Syawal 1442 H mohon maaf lahir dan batin.
Di hari jadi kabupaten Mojokerto yang ke 728 tahun kali ini dengan tema “Bersatu Dalam Perbedaan, Harmoni Dalam Ke Bhinnekaan, Berkerja Sama Untuk Mojokerto Bangkit Dan Maju” yang intinya mari kita tingkatkan pengabdian kepada negara dengan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dengan tidak melihat perbedaan atau golongan untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan demi Mojokerto bangkit dan maju.
“Guna terwujud semua itu harus ada sinergitas antara eksekutif dan legislatif dan juga dukungan dari masyarakat yang mempunyai tujuan yang sama untuk membangun Kabupaten Mojokerto yang lebih maju,” jelas Bupati Mojokerto, Hj Ikfina Fatmawati.
(T@urus/adv)