Pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Provinsi Jawa Timur ke-X yang dilakukan oleh DR. H Soekarwo (Pakde Karwo) |
Blitar, HAPRA Indonesia – Semangat Gotong Royong dan disingkat Segoro di disampaikan oleh Bupati Blitar H.Herry Noegroho, SE, MH, ketika berlangsung acara Pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Provinsi Jawa Timur ke-X yang dilakukan oleh DR. H Soekarwo (Pakde Karwo).
Acara yang berlangsung Rabu (15/5) Kecamatan Kanigoro Kabupaten Blitar dimana lokasi itu nantinya akan di jadikan sebagai Pusat Pemerintah Kabupaten Blitar dan Pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Provinsi Jawa Timur ke-X.
Acara tersebut juga bersamaan dengan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke 41 Provinsi Jawa Timur yang dihadiri oleh bupati dan walikota se Jawa Timur dan diperkirakan lebih dari 3.000 undangan yang hadir.
Pakde Karwo dalam sambutannya mengatakan “Diharapkan dengan adanya BBGRM ini nilai-nilai kegotong royongan di Jawa Timur akan semakin meningkat, khususnya di Daerah Kabupate/Kota se-Jawa Timur,” jelasnya.
Pakde Karwo juga mengatakan dalam pelaksanaan BBGRM Provinsi Jawa Timur ke-X yang bersamaan dengan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke 41 Provinsi Jawa Timur ini merupakan satu rangkaian yang tidak bisa dipisahkan.
Suara mufakat merupakan saripati dari Gotong Royong, sehingga Gotong Royong sangat penting untuk menjunjung nilai-nilai kebersamaan,” sambung Pakde Karwo yang kehadirannya mendengar terikanan pengunjung soal Gunung Kelud.
Pakde Karwo dalam sambutannya merespon ucapan pengunjung soal Gunung Kelud yang mendapat terikanan ” Hidup Pakde” dari beberapa pengunjung.
Sementara itu, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Provinsi Jawa Timur, Drs. Zarkasi, M.Si. mengatakan pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kepedulian dan peran aktif masyarakat berdasarkan semangat kebersamaan.
Zarkasi, juga mengatakan bahwa kekeluargaan dan gotong royongan dalam penguatan integritas sosial melalui kegiatan-kegiatan gotong royong untuk mencapai masyarakat Jawa Timur yang adil dan makmur menuju Keluarga Sehat Sejahtera.
Lanjut Drs. Zarkasi, M.Si, mengatakan bahwa BBGRM dilakukan secara terpadu dan dikembangkan dengan upaya mewujudkan kemandirian dan partisipasi masyarakat dalam menanggulangi permasalahan sosial dan bencana alam, Serta dapat memanfaatkan sumber-sumber pembangunan yang dialokasikan di Kabupaten/Kota antara lain seperti, Progam Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM), Program Pengembangan Keberdayaan Masyarakat (PPKM), sebagai pendorong untuk memotivasi keswadayaan dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan” Ujar Zarkasi.
Ketika Bude Karwo, sapaan akrap Ny. Dra. Hj. Nina Soekarwo, MSi selaku Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Prov. Jatim, memberi sambutan, memuji prestasi yang dimiliki TP PKK Jatim baik provinsi maupun kabupaten/kota di Jatim.
Bude Karwo menyampaikan apresiasi kepada seluruh Kader PKK se-Jatim atas prestasi yang luar biasa di tingkat nasional.
Pada tahun 2012, hampir seluruh lomba di tingkat nasional dimenangkan oleh Kader PKK Jatim.
Sedangkan tahun 2013, semua peserta Lomba KB-Kes dan 10 program PKK masuk menjadi nominasi tingkat nasional.
“Luar biasa, kader-kader PKK dari kabupaten/kota se-Jatim berprestasi di tingkat nasional” Kata Bude Karwo.
Pada acara ini nampak Bude Karwo sangat bersemangat dan bangga dengan kader-kader PKK Jawa Timur. “Saya sangat apresiate dan bangga dengan kader-kader PKK Jawa Timur”, Bekerja tanpa pamrih dan berjuang untuk ikut mensejahterakan masyarakat di sekitarnya.
Ini luar biasa,lanjut Bude yang disambut tepuk tangan para hadirin yang berseragam hijau PKK. Sedangkan Bupati Blitar, H Herry Noegroho, SE, MH, dalam sambutannya berharap dengan dilaksanakannya kegiatan BBGRM Provinsi Jawa Timur ke-X di Kabupaten Blitar ini akan lebih meningkatkan nilai-nilai Gotong Royong yang mulai menipis di kalangan masyarakat.
Sebab Gotong Royong merupakan salah satu modal utama suskesnya pembangunan di daerah,” ujar H Herry Noegroho, SE, MH.
Sementara dalam kegiatan BBGRM Provinsi Jawa Timur ke-X di Kabupaten Blitar yang berlokasi di lapangan Kanigoro yang akan dijadikan sebagai Pusat Pemerintah Kabupaten Blitar.
Ditambahkan oleh Herry, bahwa selain pelaksanaan pencanangan juga diberikan berbagai penghargaan seperti penyematan Pin emas seberat 5 gram kepada kader PKK di Jawa Timur yang sudah mengabdi lebih dari 15 tahun.
Herry berharap dengan penghargaan Adi bhakti Madya PKK kepada 100 kader serta penyerahan hadiah lomba Gotong Royong, Lomba Pasar Desa dan pelaksanaan Pameran UMKM se-Jawa Timur mulai tanggal 15 sampai 19 Mei 2013.
Diacara tersebut Herry Noegroho mem ‘flor’ kan istilah Segoro (Semanangat Gotong Rorong), harapannya ‘Segoro’ sebagai penggugah semangat ke gotong royongan dapat dikumandangkan dari tingkat Jawa Timur hingga tingkat nasional.(WS)