• Home
  • Politik – Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Ekbis
  • Sosial – Budaya
  • Pendidikan – Kesehatan
  • Hukum – Kriminal
Sabtu, 28 Mei 2022
  • Login
HAPRA Indonesia
  • Home
  • Politik – Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Ekbis
  • Sosial – Budaya
  • Pendidikan – Kesehatan
  • Hukum – Kriminal
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik – Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Ekbis
  • Sosial – Budaya
  • Pendidikan – Kesehatan
  • Hukum – Kriminal
No Result
View All Result
HAPRA Indonesia
No Result
View All Result
Home Sosial - Budaya

DK4 Dorong Pemkab Boyong 500 Lebih Benda Purbakala ke Kediri

HAPRA Indonesia by HAPRA Indonesia
08/03/2022
2 min read
0 0
0
DK4 Dorong Pemkab Boyong 500 Lebih Benda Purbakala ke Kediri

Benda Purbakala. (Foto. Dok. Istimewa)

Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Hapraindonesia.co – Sebanyak 500 lebih benda purbakala milik Kabupaten Kediri belum bisa dipulangkan hingga saat ini. Hal ini dikarenakan belum adannya museum yang representatif untuk menempatkan benda purbakala sejak abad ke-10 tersebut. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri pun saat ini sedang kejar tayang membangun museum.

Pemkab Kediri memang sudah memiliki Museum Daerah Bhagawanta Bari yang berada di belakang Kantor DPRD Kabupaten Kediri. Namun museum tersebut terlalu kecil untuk membawa pulang ratusan benda purbakala yang tersebar.

“500 benda purbakala tersebut yang terbanyak berada di BPCB Trowulan , yakni sekitar 300 lebih. Lainnya tersebar antara lain di Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Museum Sonobudaya Yogyakarta dan juga di Museum Nasional Indonesia ,” kata Eko Priatno, arkeolog sekaligus Kasi Muskala di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kediri, Selasa (8/3/2022).

Yang menarik dari ratusan benda purbakala yang belum pulang tersebut ada Prasasti Harinjing yang menjadi dasar hari jadi Kabupaten Kediri.

Benda Purbakala. (Foto. Dok. Istimewa)

Prasasti Harinjing adalah prasasti yang ditemukan di wilayah Kediri, Jawa Timur dan saat ini menjadi koleksi Museum Nasional Indonesia, Jakarta dengan nomor inventarisasi D.173.

Prasasti ini memuat tiga angka tahun berbeda di dalam satu batu yang utuh. Karenanya, berdasarkan angka tahun yang berbeda tersebut prasasti ini disebut dengan nama Prasasti Harinjing A, Harinjing B, dan Harinjing C.

Dari ketigannya yang paling tua adalah Prasasti Harinjing A, yakni tertanggal 25 Maret 804 masehi. Prasasti B dan C, tertanggal 19 September 921 dan tanggal 7 Maret 927 Masehi.

Dilihat dari ketiga tanggal tersebut menyebutkan nama Kediri ditetapkan tanggal 25 Maret 804 M. Yakni tatkala Bagawantabhari memperoleh anugerah tanah perdikan dari Raja Rake Layang Dyah Tulodong yang tertulis di ketiga prasasti Harinjing.

Nama Kadiri semula kecil lalu berkembang menjadi nama Kerajaan Panjalu yang besar dan sejarahnya terkenal hingga sekarang.

Selanjutnya ditetapkan surat Keputusan Bupati Kepada Derah Tingkat II Kediri tanggal 22 Januari 1985 nomor 82 tahun 1985 tentang hari jadi Kediri, yang pasal 1 berbunyi Tanggal 25 Maret 804 Masehi ditetapkan menjadi Hari Jadi Kediri.

“Prasasti Harinjing saat ini berada di Museum Nasional Indonesia dan belum bisa dibawa pulang. Ada prasyarat bisa dibawa pulang berdasarkan komunikasi saya dengan Kasi Muskala Dinas Pariwasata dan Kebudayaan yakni berkirim surat kepada Presiden. Dan prasyarat itu sudah saya sampaikan kepada Mas Dhito. Jika bisa dibawa pulang ini akan menjadi sejarah, bahwa Bupati ke-25 bisa membawa pulang. Tidak hanya Harinjing semuanya nanti kami berharap bisa dibawa pulang,” kata Imam Mubarok, selaku Ketua Dewan Kesenian dan kebudayaan Kabupaten Kediri (DK4).

Pulangnya benda purbakala dengan syarat memiliki museum yang memadai ini sangat perlu.

“Saya pengennya museum Kediri nanti seperti Ullen Sentalu Museum di Sleman Yogyakarta. Sebab yang dimiliki oleh Kabupaten Kediri dari peninggalan masa lalu sangat luar biasa, sehingga harus dibangun yang luar biasa pula,” kata Mas Dhito, panggilan akrab Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana beberapa waktu lalu kepada Imam Mubarok.

(Red/*)

Tags: BudayaDewan KesenianDK4Info KediriKabupaten KediriKediriMuseumPrasasti HarinjingPurbakala
Previous Post

Serahkan SK P3K Guru Tahap I Formasi Tahun 2021, Ini Harapan Wali Kota Kediri

Next Post

Pasca Didatangi Bupati Kediri, Rumah Zaenal Mulai Dibangun

HAPRA Indonesia

HAPRA Indonesia

Related Posts

Geruduk Kantor Kelurahan, Warga Desa Tanon Sampaikan Empat Tuntutan
Peristiwa

Geruduk Kantor Kelurahan, Warga Desa Tanon Sampaikan Empat Tuntutan

by HAPRA Indonesia
17/05/2022
0

Hapraindonesia.co - Ratusan warga Desa Tanon, Kecamatan Papar, Kabupaten Kediri menggelar aksi damai di balai desa setempat, Selasa (17/5/2022). Mereka...

Read more
Disperdagin Kota Kediri Kawal Proses Distribusi 6 Ton Migor Curah   

Disperdagin Kota Kediri Kawal Proses Distribusi 6 Ton Migor Curah  

17/05/2022
Bupati Kediri Perketat Lalu Lintas Ternak dari Daerah Terinfeksi PMK

Bupati Kediri Perketat Lalu Lintas Ternak dari Daerah Terinfeksi PMK

17/05/2022
Dinkes Kota Kediri Berikan Pembinaan Kesehatan Kepada CJH

Dinkes Kota Kediri Berikan Pembinaan Kesehatan Kepada CJH

17/05/2022
Next Post
Pasca Didatangi Bupati Kediri, Rumah Zaenal Mulai Dibangun

Pasca Didatangi Bupati Kediri, Rumah Zaenal Mulai Dibangun

ADVERTISEMENT
  • Trending
  • Comments
  • Latest

Situs Pribadi Unggah Foto Mesum Mengatasnamakan SMPN 21 Surabaya

10/02/2014

Ungkap ‘Budi Gunawan’ Lain

18/01/2015

Tukang Sol Sepatu Sambil Jadi pengepul Togel

18/12/2014
“New Normal” Dispendukcapil Kabupaten Pasuruan Berikan Pelayanan Secara Online

“New Normal” Dispendukcapil Kabupaten Pasuruan Berikan Pelayanan Secara Online

17/06/2020

Situs Pribadi Unggah Foto Mesum Mengatasnamakan SMPN 21 Surabaya

2

Penjualan Lahan UGM Tersangkut Penggelapan Pajak?

1

Ungkap ‘Budi Gunawan’ Lain

1

Banyak Jalan Berlubang di Kab Kediri, Membahayakan Pengguna Jalan

1
Geruduk Kantor Kelurahan, Warga Desa Tanon Sampaikan Empat Tuntutan

Geruduk Kantor Kelurahan, Warga Desa Tanon Sampaikan Empat Tuntutan

17/05/2022
Disperdagin Kota Kediri Kawal Proses Distribusi 6 Ton Migor Curah   

Disperdagin Kota Kediri Kawal Proses Distribusi 6 Ton Migor Curah  

17/05/2022
Polres Kediri Ungkap Pembunuhan Wanita di Hotel Kadiri

Polres Kediri Ungkap Pembunuhan Wanita di Hotel Kadiri

17/05/2022
Bupati Kediri Perketat Lalu Lintas Ternak dari Daerah Terinfeksi PMK

Bupati Kediri Perketat Lalu Lintas Ternak dari Daerah Terinfeksi PMK

17/05/2022

Recent News

Geruduk Kantor Kelurahan, Warga Desa Tanon Sampaikan Empat Tuntutan

Geruduk Kantor Kelurahan, Warga Desa Tanon Sampaikan Empat Tuntutan

17/05/2022
Disperdagin Kota Kediri Kawal Proses Distribusi 6 Ton Migor Curah   

Disperdagin Kota Kediri Kawal Proses Distribusi 6 Ton Migor Curah  

17/05/2022
Polres Kediri Ungkap Pembunuhan Wanita di Hotel Kadiri

Polres Kediri Ungkap Pembunuhan Wanita di Hotel Kadiri

17/05/2022
Bupati Kediri Perketat Lalu Lintas Ternak dari Daerah Terinfeksi PMK

Bupati Kediri Perketat Lalu Lintas Ternak dari Daerah Terinfeksi PMK

17/05/2022
HAPRA Indonesia

© 2020 HAPRA Indonesia - all right reserved.

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Info Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik – Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Ekbis
  • Sosial – Budaya
  • Pendidikan – Kesehatan
  • Hukum – Kriminal

© 2020 HAPRA Indonesia - all right reserved.

  • Login

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In